Pages

Senin, 04 Januari 2016

para penghuni hati

 https://secure.static.tumblr.com/21b0d04750cb6bee2e6f272e477edfd1/qs9acjy/9opn9l9cm/tumblr_static_tumblr_mfm9lq28cn1s14crlo1_500.jpg


sebelumnya
aku kira reaksi akan selalu sama dengan aksi
jika aku peduli pada dunia, dunia juga akan begitu
tapi ternyata aku salah
terkadang kepedulianku menjadi berlebihan, dan dunia merasa terkekang
kadang rasa sayangku mencekik, hingga para penghuni hati tercekat

sebelumnya
aku kira para penghuni hati akan lebih bisa memahamiku
melebihi aku yang masih sulit memahami diri sendiri
tapi ternyata aku salah
terkadang aku harusnya sadar bahwa aku, mereka sama saja, sama-sama manusia biasa
yang terkadang masih harus belajar membaca
mana yang sebenarnya, seharusnya, sebaiknya, dibawa atau ditanggalkan
kadang kenyamananku membuatku rabun, tak selamanya penerimaan itu statis bernilai sama

dan entah mengapa sebelumnya, aku seolah gagal membaca
bahwa semua tidak baik-baik saja
kadang ada saat aku harus belajar peka 
tidak semua kebenaran di kepalaku adalah benar
dan tidak yang ku anggap salah adalah mutlak kesalahan
tidak selamanya standarku adalah standar yang selayaknya
karena dunia tidak berotasi terhadapku
karena aku bukanlah orbit dari para penghuni hati
tapi, bagiku mereka adalah semesta tempatku berdiam diri
jika sudah begitu, apa lagi yang sewajarnya ku lakukan selain mengeja kesalahan
semoga tidak ada lagi yang tercekat, dan tercekik karena kenyamananku
karena jika penghuni hati pun memilih pergi, maka kemana lagi aku bisa kembali?




-i owe the image from here

Tidak ada komentar: